MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF
Sabtu 16 Jul 2011 07:14 AM Alim Sumarno, M.Pd
Model pembelajaran merupakan
strategi yang digunakan oleh guru untuk meningkatkan motivasi belajar, sikap
belajar dikalangan siswa, mampu berpikir kritis, m
emiliki keterampilan sosial,
dan pencapaian hasil pembelajaran yang lebih optimal (Isjoni, 2009: 8). Merujuk
pada hal ini perkembangan model pembelajaran terus mengalami perubahan dari
model tradisional menuju model yang lebih modern. Model pembelajaran berfungsi
untuk memberikan situasi pembelajaran yang tersusun rapi untuk memberikan suatu
aktivitas kepada siswa guna mencapai tujuan pembelajaran.Sejalan dengan
pendekatan konstruktivisme dalam pembelajaran, salah satu model pembelajaran
yang kini banyak mendapat respon adalah model pembelajaran kooperatif.
Kooperatif berasal dari bahasa Inggris yaitu Cooperate yang berarti bekerja
bersama-sama. Pembelajaran menurut Degeng adalah upaya untuk membelajarkan
siswa. Pembelajaran kooperatif adalah strategi belajar dengan sejumlah siswa
sebagai anggota kelompok kecil yang tingkat kemampuannya berbeda (Isjoni,2009 :
14).Menurut Slavin (1985) dalam bukunya Isjoni (2010: 12) mengatakan, bahwa
pembelajaran kooperatif adalah suatu model pembelajaran dimana siswa belajar
dan bekerja dalam kelompok-kelompok kecil secara kolaboratif yang anggotanya
4-6 orang dengan struktur kelompok heterogen.Model pembelajaran koperatif
adalah rangkaian kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa dalam
kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah
dirumuskan. Terdapat empat unsur penting dalam pembelajaran kooperatif yaitu,
adanya peserta didik yang terbagi dalam kelompok, adanya aturan kelompok,
adanya upaya belajar setiap anggota kelompok, dan adanya tujuan yang harus
dicapai (Sanjaya, 2008: 241). Pembelajaran kooperatif adalah miniatur dari
bermasyarakat, dan belajar menyadari kekurangan dan kelebihan masing-masing
(Suyatno, 2009: 51)Karakteristik Model Pembelajaran KooperatifPembelajaran
kooperatif adalah suatu model pembelajaran saat ini yang banyak digunakan untuk
mewujudkan kegiatan belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student
oriented), terutama untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam
mengaktifkan siswa, yang tidak dapat bekerja sama dengan orang lain, siswa yang
agresif dan tidak peduli pada orang lain. Model ini telah terbukti dapat
dipergunakan dalam berbagai mata pelajaran dan berbagai usia.Pada hakekatnya
pembelajaran kooperatif sama dengan kerja kelompok, oleh karena itu banyak guru
yang mengatakan bahwa tidak ada sesuatu yang aneh dalam pembelajaran kooperatif
karena menganggap telah terbiasa menggunakannya. Walaupun pembelajaran
kooperatif terjadi dalam bentuk kelompok, namun tidak setiap kerja kelompok
dikatakan pembelajaran kooperatif. Roger dan David dalam Bukunya Suprijono
(2010: 58) mengatakan bahwa tidak semua belajar berkelompok bisa dianggap
pembelajaran kooperatif. Prosedur pelaksanaan model pembelajaran kooperatif
yang benar akan memungkinkan guru mengelola kelas lebih efektif. Model
pembelajaran kooperatif akan dapat menumbuhkan pembelajaran efektif yaitu yang
bercirikan memudahkan siswa belajar sesuatu yang bermanfaat dan diakui dari
perolehan pengetahuan yang didistribusikan dalam bentuk nilai hasil belajar.Beberapa
ciri dari pembelajaran kooperatif adalah setiap anggota memiliki peran, terjadi
hubungan interaksi langsung diantara siswa, setiap anggota kelompok bertanggung
jawab atas belajarnya dan juga teman-teman sekelompoknya, guru membantu
mengembangkan keterampilan-keterampilan interpersonal kelompok, dan guru hanya
berinteraksi dengan kelompok saat diperlukan.Tiga konsep sentral yang menjadi
karakteristik pembelajaran sebagaimana dikemukakan Slavin (1995) dalam bukunya
Isjoni (2009: 33), yaitu :
- Penghargaan kelompok, penghargaan kelompok ini diperoleh jika kelompok mencapai skor diatas kriteria yang ditentukan.
- Pertanggung jawaban individu, pertanggungjawaban ini menitikberatkan pada aktivitas anggota kelompok yang saling membentu dalam belajar.
- Kesempatan yang sama untuk berhasil, setiap siswa baik yang berprestasi rendah atau tinggi sama-sama memperoleh kesempatan untuk berhasil dan melakukan yang terbaik bagi kelompokny. lebih lengkap dowload di bawah.................
-
DOWLOAD DI SINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar