Selasa, 22 Mei 2018

MAKALAH PERBEDAAN SISTEM POLITIK Di BERBAGAI NEGARA DENGAN INDONESIA

MAKALAH PERBEDAAN SISTEM POLITIK Di BERBAGAI NEGARA DENGAN INDONESIA

PENDAHULUAN

Sistem politik merupakan rangkaian dari variebel-variebel politik yang saling mengait sehingga membentuk satu kesatuan politik. Dalam ketatanegaraan, sistem politik terkait dengan tata cara pemerintahan, dasar pemerintahan, atau hak kekuasaan. Dalam setiap Negara tentu berbeda sitem Negara yang dianutnya.
Beberapa sistem politik di berbagai Negara adalah:
1.      Sistem politik liberal
2.      Sistem politik komunis
3.      Sistem presidensial
Mengenal sistem politik Indonesia sangat penting untuk meningkatkan kesadaran kita dalam berbangsa dan bernegara. Mari kita mulai dengan hal yang sangat mendasar untuk memahami sistem politik di Indonesia. Dimulai dengan definisi tentang sistem politik. Beberapa definisi mengenai sistem politik, salah satunya adalah Almond menyatakan sistem politik adalah hubungan timbal balik/interaksi dalam masyarakat merdeka yang menjalankan fungsi integrasi dan adaptasi. Selanjutnya Rober A. Dahl, mendefinisikan sistem politik sebagai pola tetap dari berbagai hubungan antara manusia yang melibatkan tingkat, control, pengaruh, kekuasaan, ataupun wewenang tertentu.
Menurut Drs. Sukarno, sistem politik adalah prinsip yang membentuk kesatuan hubungan untuk mengatur pemerintahan serta melaksanakan dan mempertahankan kekuasaan dengan cara mengatur individu atau kelompok individu satu sama lain atau dengan Negara dan hubungan Negara dengan Negara. Berikutnya Rusadi Kartaprawira berpendapat bahwa sistem politik adalah cara kerja seperangkat fungsi atau peranan dalam struktur politik yang berhubungan satu sama lain dan menunjukkan suatu proses yang terus-menerus.
Dari seluruh uraian yang sudah dijelaskan dapat diambil garis lurus bahwa sistem politik selalu berkaitan dengan berbagai macam kegiatan dan proses dari struktur dan fungsi yang bekerja dalam suatu unit atau kesatuan (masyarakat/negara).
Sistem politik negara sebagai pusat tentunya memiliki berbagai sub sistem antara lain sistem kepartaian, sistem pemilihan umum, sistem budaya politik dan sistem 

Bagi Teman-Teman Yang Ingin File Lengkapnya Silahkan Download Pada Link Di Bawah Ini
Add caption

MAKALAH LENGKAP KEWARGANEGARAAN

iMAKALAH LENGKAP KEWARGANEGARAAN


BAB I
PENDAHULIAN

A.    Latar Belakang
Berdirinya suatu negara harus memenuhi beberapa syarat, yaitu wilayah, rakyat, dan pemerintahan yang berdaulat. Ketiga syarat tersebut merupakan suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Rakyat yang menetap di suatu wilayah dalam hubungannya dengan negara disebut warga negara. Setiap warga negara mempunyai kewajiban-kewajiban terhadap negara dan sekaligus memiliki hak yang wajib diberikan dan dilindungi oleh negara.
Persoalan mengenai warga negara ini menjadi teramat penting setelah beberapa kali terjadi kasus yang berkaitan dengan status kewarganegaraan. Tidak sedikit warga negara Indonesia yang melakukan perkawinan dengan warga negara asing dan berakhir dengan sengketa perebutan anak. Selain itu kasus-kasus warga negara asing yang menyalahgunakan izin tinggal di Indonesia. Masalah-masalah tersebut perlu segera diatasi dan dicegah jangan sampai terjadi lag
Sebagai warga Negara dan masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak dan kewajiban yang sama, Yang pokok adalah bahwa setiap orang haruslah terjamin haknya untuk mendapatkan status kewarganegaraan, sehingga terhindar dari kemungkinan menjadi ‘stateless’ atau tidak berkewarganegaraan. Tetapi pada saat yang bersamaan, setiap negara tidak boleh membiarkan seseorang memilki dua status kewarganegaraan sekaligus. Itulah sebabnya diperlukan perjanjian kewarganegaraan antara negara-negara modern untuk menghindari status dwi-kewarganegaraan tersebut. Indonesia sebagai negara yang pada dasarnya menganut prinsip ‘ius sanguinis’, mengatur kemungkinan warganya untuk mendapatkan status kewarganegaraan melalui prinsip kelahiran.
Oleh karena itu, di samping pengaturankewarganegaraan  berdasarkan  kelahiran  dan  melalui  proses  pewarganegaraan (naturalisasi) tersebut, juga diperlukan mekanisme lain yang lebih sederhana, yaitu melalui registrasi biasa. Indonesia sebagai negara yang pada dasarnya menganut prinsip ‘ius sanguinis’, mengatur kemungkinan warganya  untuk  mendapatkan  status  kewarganegaraan melalui prinsip kelahiran.
Bagi Teman-Teman Yang Ingin File Word Lengkap Silahkan Download Pada Link Di Bawah Ini

Add caption

Kamis, 17 Mei 2018

Kelemahan Sistem Politik Indonesia

Kelemahan Sistem Politik Indonesia

1.Pengertian Sosiologi
Dari etimonologinya sosiologi berasal dari dua kata dasar, yaitu Socius dari bahasa Latin yang berarti teman atau sesama dan logos dari bahasa Yunani yang berarti ilmu. Jadi menurut Etimonologisnya sosiologi adalah ilmu tentang hidup bersama atau ilmu tentang hidup sama atau ilmu tentang hidup bermasyakat. Tetapi tentu saja definisi ini tidak memuaskan, karena cakupan sosiologi sangatlah luas. Kita perlu mengetahui definisi dari para sosiolog itu sendiri. Definisi sosiologi menurut para sosiolog adalah sebagai berikut.


1.Menurut August Comte, sosiologi adalah ilmu positip tentang masyarakat. Ia menggunakan kata positip yang artinya empiris. Jadi sosiologi baginya adalah studi empiris tentang masyarakat. Menurut August Comte, obyek studi dari sosiologi adalah tentang masyarakat, ada dua unsure yaitu struktur masyarakat yang disebut statika sosial dan proses-proses sosial di dalam masyarakat yang disebut dinamika sosial.
Silahkan Download Filenya Pada Link Downlod


Add caption

TEORI-TEORI SOSIOLOGI

TEORI-TEORI SOSIOLOGI

1.Pengertian Sosiologi
Dari etimonologinya sosiologi berasal dari dua kata dasar, yaitu Socius dari bahasa Latin yang berarti teman atau sesama dan logos dari bahasa Yunani yang berarti ilmu. Jadi menurut Etimonologisnya sosiologi adalah ilmu tentang hidup bersama atau ilmu tentang hidup sama atau ilmu tentang hidup bermasyakat. Tetapi tentu saja definisi ini tidak memuaskan, karena cakupan sosiologi sangatlah luas. Kita perlu mengetahui definisi dari para sosiolog itu sendiri. Definisi sosiologi menurut para sosiolog adalah sebagai berikut.

1.Menurut August Comte, sosiologi adalah ilmu positip tentang masyarakat. Ia menggunakan kata positip yang artinya empiris. Jadi sosiologi baginya adalah studi empiris tentang masyarakat. Menurut August Comte, obyek studi dari sosiologi adalah tentang masyarakat, ada dua unsure yaitu struktur masyarakat yang disebut statika sosial dan proses-proses sosial di dalam masyarakat yang disebut dinamika sosial.

Bagi Teman-Teman Yg Ingin Filenya Silahkan Download Pada Link Di Bawah ini

Add caption

KISI-KISI SOAL PPKn

KISI-KISI SOAL PPKn

Bagi Teman-Teman Yang Ingin Filenya Silahkan Download Pada Link Di Bawah ini

Add caption

Jumat, 30 Juni 2017

KARYA TULIS ILMIAH BULOG



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Semua negara yang ada di dunia baik negara-negara maju maupun negara sedang berkembang tentu melaksanakan pembangunan ekonomi. Untuk meningkatkan pendapatan riil perkapita atau paling tidak mempertahankan tingkat pendapatan yang telah dicapai. Bagi negara sedang berkembang pembangunan ekonomi jelas dimaksudkan untuk  meningkatkan taraf hidup sehingga setaraf dengan tingkat hidup di negara-negara maju.
Sedangkan masalah perekonomian yang dihadapi oleh banyak negara dimana keadaan perekonomian sering mengalami gejolak yang tidak menentu. Setelah badai krisis, terlalu banyak negara, di Kawasan Asia khususnya Indonesia mengalami keterpurukan di bidang perekonomian yang sangat memprihatinkan. Hal ini berpengaruh besar terhadap dunia usaha, khususnya di bidang industri. Bidang industri merupakan salah satu yang mendapat perhatian untuk  dikembangkan dalam pembangunan

http://bitigee.com/1bsx

Kamis, 29 Juni 2017

CONTOH FORMAT DAFTAR USULAN FUNGSIONAL

DRAF PENCAIRAN DANA SERTIFIKASI GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
Bagi teman-teman yang mengalami kendala dalam pembuatan pemberkasan sertifikasi atau fungsional silahkan klik link dowload dibawah ini, semoga bermanfaat,, wassalam



http://bitigee.com/1LfK

RPP KLS 6 SEMESTER 1 & 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan          :      …………………………….. Kelas / Semester               :      VI (...